Diduga Dana Desa Salah Sasaran, DPW LSM MITRA RIAU Minta Kajari INHIL Usut 2 Oknum Kepala Desa
.jpeg)
Inhil: liputandetail.com - Ditengah merayakan hari kemerdekaan RI Ke-80, DPW LSM MONITORING INDENPENDEN TRANSPARAN REALISASI ANGGARAN RIAU terus bersemangat memerangi Korupsi dengan dimulainya dari dana desa tidak tepat sasaran.
Martin tuturkan kepada awak media di tengah lapangan perayaan HUT RI ke-80 Pekanabru "hari ini hari perayaan kemerdekaan RI ke-80, maka masyarakat juga harus merdeka terhadap anggaran dana desa yang tidak tepat sasaran dari oknum kepala desa".
Saat ditanya apa agenda selanjutnya, Martin menjawab "saat ini kami sudah siapkan 4 alat bukti permulaan dugaan penyelewengan ADD di Kecamatan Enok dan Kecamatan Gaung Kab. Inhil dan kemudian laporan di APH juga telah kami siapkan, tinggal memasukkan aja lagi laporan tersebut dan kemungkinan dalam waktu terdekat akan kami layangkan laporan".
Lanjutnya, kami berharap APH atensi lah dalam memerangi korupsi-korupsi di tingkat desa, kasihan masyarakat terzolimi. Jangan melihat nilai kerugian negara, orangnya dan keluarga siapa tapi dilihatlah kemanfaatannya. Kami ini LSM tidak di gaji atau miliki honor dari negara, tapi kami siap untuk memerangi korupsi dan siap kerja sama dengan APH dan itu haruslah secara etika dihargai.
Kami beri informasi dan data pendukung awal, maka selanjutnya APH ya harus bertindak. Jangan lah juga kami yang turun melengkapi seluruh data temuan, tapi kalau APH atau negara memenuhi seluruh operasional dan kebutuhan maka kami siap agar APH tinggal terima bersih. Tutupnya sambil tertawa...(red)
Tulis Komentar